POINSEMBILAN.COM-MAJENE, Setelah penghargaan diterima secara virtual dari Menteri Keuangan RI oleh Bupati Majene 2016 – 2020 Alm. Dr. H. Fahmi Massiara, MH pada tanggal 22 Juni 2020, maka kali ini Pjs. Bupati Majene Drs. H. M. Natsir, MM menerima secara langsung Piagam WTP dari Kepala Kantor Wilayah Dirjen Perbendaharaan Prov. Sulbar Imik Eko Putro didampingi Pj. Sekda. Majene H. Masriadi Nadi Atjo dan Kepala BKAD Majene H. Kasman Kabil, di Aula Gedung Keuangan Negara Mamuju Lt. 5, Rabu, 21 Oktober 2020.
Disamping menerima Piagam Penghargaan WTP, Pjs. Bupati Majene juga menerima Plakat atas prestasi Kab. Majene meraih WTP lima kali berturut turut dari Kementerian Keuangan RI.
Ka. Kanwil DJP Prov. Sulbar, Imik Eko Putro dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan penyerahan penghargaan atas opini WTP terhadap LKPD ini dimaksudkan sebagai salah satu agenda tahunan Kementerian Keuangan atas nama Pemerintah Republik Indonesia dalam memberikan apresiasi dari hasil kerja yang maksimal oleh Pemerintah Daerah, dalam hal pengelolaan keuangan Daerah setelah dilakukan dengan serangkaian pemeriksaan oleh BPK RI.
“Hal ini kami lakukan mengingat kedudukan Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan sebagai Wakil Menteri Keungan di daerah, dengan salah satu tugasnya yakni melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis sistem akuntansi Pemerintah Pusat dan Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah,” ujar Imik Eko Putro.
Dari tahun ketahun, lanjut Imik, pemerintah daerah telah menunjukkan peningkatan kualitas LKPD. Hal ini tentu merupakan prestasi membanggakan, bahkan ada beberapa Pemda yang telah berhasil memperoleh Raihan WTP selama 5 kali berturut-turut, semoga prestasi ini bisa dipertahankan dan bahkan terus ditingkatkan,” lanjutnya.
Dari waktu ke waktu tantangan kita semakin besar, saat ini kita sedang dihadapkan dengan hadirnya pandemi Covid-19, Pemerintah berupaya keras menangani dampak yang terjadi, salah satunya di mana melalui Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). “Kita semua selaku penyelenggara negara berkewajiban agar program PEN berjalan baik dan lancar. Dalam kondisi ini, kita dituntut untuk saling bahu-membahu dan meningkatkan Sinergi agar kondisi ekonomi negara kita dan khususnya Sulbar bisa segera pulih dan bangkit,” pungkas Imik.
