POINSEMBILAN.COM, MAJENE – Hingga saat ini Dandim 1401/Majene Letkol Inf Yudi Rombe ST M.Si masih terus melakukan pantauan di sekitar lokasi pemakaman pasien PDP COVID-19 di Lingkungan Leppe, Kelurahan Lembang, Kecamatan Banggae Timur.
Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, Letkol Yudi memastikan tidak ada penolakan masyarakat terkait pemakaman pasien PDP COVID-19 berinisial FW.
Sebelumnya Pada Selasa (26/5/2020) pukul 14.00 Wita dilakukan pemakaman terhadap FW berjenis kelamin laki-laki. Sesuai KTP almarhum merupakan seorang Dosen yang beralamat, Jln. Karyamukti, Sidangan, Ciputat timur Tangerang Selatan, Banten.
Dandim 1401/Majene Letkol Inf Yudi Rombe ST M.Si mengatakan, saat akan dilakukan pemakaman dirinya bersama Kapolres serta Camat melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat sekitar lokasi pemakaman sehingga mereka dapat menerima. Apalagi lokasi pemakaman merupakan lahan pribadi pekuburan keluarga pasien.
“Kami sampaikan kepada warga sekitar untuk dapat menerima pemakaman almarhum yang sudah sesuai stadart WHO,” ungkap Letkol Yudi, Sabtu (30/5/2020).
Letkol Yudi menjelaskan, pemakaman dilaksanakan dengan protokol Kesehatan dengan melibatkan pemakaman, Babinsa Koramil 1401-01 Banggae Serda Kadir, bersama 5 orang dari BPND Kab Majene sesuai standar WHO.
Prosedur tersebut diterapkan kepada seluruh pasien PDP yang meninggal dan bertujuan untuk mengantisipasi berubahnya status pasien menjadi poaitiv.
“Biasanya, hasil pemeriksaan dari jenazah dengan kategori PDP atau suspect belum keluar ketika yang bersangkutan meninggal,” tambahnya.
Pengamanan di pemakaman almarhum dilaksanakan secara terbuka maupun tertutup di sekitar lokasi mengingat akses masuk menuju pemakanan berada pada pemukiman warga.
Pemakaman tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPRD Majene Salmawati Jamado SE, Wakil Bupati H. Lukman SPd MPd, Ka. BPND Kab Majene Drs Ilhamsyah Dj M.Si, Kadis Kesehatan Kab Majene dr. Rahmat Malik, KBO intel polres Majene Ipda Edi jadmika, Kabid P2 Dines Kes Majene Nasfa.(Cali)
