MAJENE, Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Majene kembali mengungkap pelaku kasus penganiayaan oleh seorang perempuan berinisial (EW) yang terjadi di wilayah hukum polres Majene di sala satu kost Lingkungan Lembang kelurahan Lembang kecamatan Banggae Timur kabupaten Majene
Pelaku Tersebut berinisial(RA) Berhasil ditangkap satreskrim polres Majene bekerja sama unit Resmob Polres Luwu Banggai saat ingin melakukan penyebrangan ke Kota Salakan Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah,
Wakapolres Majene Kompol Saiful Isnaini, Dalam memimpin press release menjelaskan, kronologi kejadiannya, bahwa pada minggu 29 Oktober 2023 sekitar pukul 07 WITA pelaku Berinisial (RA) melihat Korban berinisial EW berkomentar di akun tiktok sama seseorang
“Kemudian itu RA merasa cemburu atas apa yang dilakukan Korban EW sehingga ada perselisihan paham, dan Handphone milik EW disita oleh RA kemudian EW Meminta handphone tersebut akan tetapi RA tidak mau memberikan lalu korban EW langsung Mengambil sejumlah pakaian dan langsung dimasukkan dalam tas meminta pelaku untuk pulang,” jelasnya.
Pelaku pun menarik tas tersebut dan sempat terjadi pertengkaran keduanya, korban bahkan sempat melempar batu dan mengenai kaki pelaku.
lanjut Wakapolres Majene, Senin (30/10/23) sekitar pukul 06:00 Wita. Pelaku melihat korban sedang bercermin dan bertanya kepada korban mau kemana. Korban pun menjawab ingin pergi bekerja.
“Pelaku kemudian melanjutkan pertanyaannya kepada korban terkait perasaan korban kepada pelaku. Namun korban tidak langsung merespon. Akhirnya pelaku memaksa korban untuk jujur terkait perasaannya dan akhirnya korban jujur bahwa sudah tidak sayang lagi,” ungkap Wakapolres
Kata dia, pelaku melakukan penikaman menggunakan pisau dapur yang mengenai bagian belakang leher korban sebanyak satu kali. Kemudian korban menarik tangan pelaku dan pelaku melawan sehingga korban terjatuh ke lantai.
Setalah usai melakukan aksi pelaku langsung keluar dari kamar dan pintu dikunci oleh pelaku dan langsung melarikan diri
Selanjutnya terduga pelaku beserta barang bukti di bawa dan diamankan, barang bukti tersebut berupa sebilah pisau dapur dengan gagang warna hijau, satu lembar daster warna merah brick, dan satu lembar baju kaos warna hitam.
