Tim SAR Gabungan Terus Berupaya Mencari Sulemana, Warga Lembang-lembang yang Hanyut di Sungai Mandar

POINSEMBILAN.COM-POLMAN, Memasuki hari ke 2 (dua) proses Pencarian dan Pertolongan terhadap Sullemana laki-laki 63 tahun, seorang warga Desa Lembang-lembang Kec. Limboro Kab. Polewali Mandar yang dilaporkan hilang sejak sabtu 12 Januari, terus dilakukan.

Sebelumnya, laporan hilangnya seorang warga Desa Lembang-lembang, Kec. Limboro Kab. Polewali Mandar diterima oleh petugas Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju pada hari Selasa tanggal 12 Januari 2021 pukul 10.30 Wita.

Selanjutnya pukul 10.45 Wita, Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju, berangkat menuju lokasi kejadian. Tim Rescue tiba di lokasi pada pukul 14.50 Wita, langsung melakukan koordinasi dengan instansi terkait, potensi SAR dan masyarakat yang telah berada di lokasi kejadian.

Baca juga  Julius Sitanggang Dikeroyok di Kedai Teh Manis, Pelipis dan Kepala Berdarah

Setelah melakukan koordinasi, tim SAR gabungan yang terdiri Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju, Kodim 1402 Polman, Polres Polman, BPBD Polman, SAR Universitas Negeri Makassar (UNM), perangkat Desa dan Masyarakat setempat melakukan pencarian terhadap korban, menggunakan 1 (satu) unit Rubber Boat dengan penyisiran sejauh 1 Km menuju arah muara sungai dan radial 188° arah selatan. Hingga pukul 18.00 Wita tim SAR gabungan belum dapat menemukan korban.

Baca juga  Kisruh di Tubuh Satupena, Ketua Versi RLBA Disomasi

Dari hasil brefing dan evaluasi operasi pencarian hari pertama, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju, Saidar Rahmanjaya, S.H.,M.A.P mengungkapkan, hari ini memasuki hari ke 2 (dua), pencarian dilaksanakan pada pukul 07.00 Wita oleh tim SAR gabungan dengan menggunakan 1 unit rubber boat dengan area pencarian penyisiran jalur sungai menuju muara sejauh 3 NM dari lokasi kejadian dengan radial 158° menuju arah selatan, dan pada pukul 09.00 bantuan pencarian juga dilakukan oleh nelayan polman dengan menggunakan perahu nelayan, dengan adanya dukungan sarana (ALUT) dan diperluasnya area pencarian kita berharap korban segera dtemukan.

Baca juga  Memprihatinkan, Warga di Toraja Temukan Tiga Ekor Anjing Sedang Lahap Makan Bayi

Selain itu, Saidar mengungkapkan, pihaknya beserta seluruh unsur SAR yang ada di lapangan, akan terus berupaya secara maksimal sesuai SOP untuk melakukan Pencarian dan Pertolongan terhadap korban. “Tetap selalu menjaga keselamatan, keamanan, sinergitas dan utamakan Standar Protokol Kesehatan dalam setiap aktifitas,” pesannya. (Satriawan)