Suara Terpatah-patah, Wabup Majene Lukman Sangat Berduka Atas Wafatnya Bupati Majene

kondisi Bupati Majene, Fahmi Massiara saat dirawat di RS Grastalina Makassar yang beredar di facebook. (Sumber : facebook)

POINSEMBILAN.COM-MAJENE, Kepergian Bupati Majene menghadap sang pencipta, Senin (28/9/2020) sekira pukul 12.00 siang,juga sangat dirasakan wakil bupati Majene, H. Lukman.

Dihubungi via telepon, suara ketua DPD Golkar Majene itu sangat jelas sedang sedih dan terputus-putus saat dimintai konfirmasi atas wafatnya Fahmi Massiara. “Sangat berduka pak, kami sangat kehilangan,” ujarnya dengan suara terpatah-patah dan sedih.

Baca juga  Pasangkayu Bersiap untuk New Normal

Wartawan poinsembilan.com pun langsung mengakhiri pembicaraan karena wakil bupati Majene itu tampak tak bisa melanjutkan pembicaraan.

Baca juga  Gempa di Sulbar 17 Terluka, Kepala BNPB Pusat Terbang ke Mamuju Pagi Ini

Sekadar diketahui, Lukman adalah calon wakil bupati Majene yang awalnya berpasangan dengan Fahmi Massiara, namun karena kondisi kesehatan Fahmi Massiara yang tidak memenuhi syarat kesehatan untuk maju sebagai calon bupati sehingga digantikan dengan istri almarhum, Dra Hj. Fatmawati Fahmi sebagai calon Bupati.

Baca juga  Pengamat Sebut, Napoleon Bonaparte tak di PTDH Diskriminasi Penerapan Hukum

Tahun 2020 adalah tahun keempat kebersamaan Fahmi Massiara dengan Lukman memimpin Majene. Sejumlah penghargaan dan award diterima, baik dari Pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi. (Satriawan)