POINSEMBILAN.COM-PASANGKAYU,
Kantor Pencarian dan Pertolongan BASARNAS Mamuju menerima info pukul 01.00 Wita dari Sukur, Kepala Desa Sarudu bahwa tiga orang Nelayan yang belum kembali dari melaut mencari ikan, di perairan Sarudu, Kec. Sarudu, Kab. Pasangkayu, Prov. SulBar dengan menggunakan dua perahu nelayan.
Dalam laporannya, tiga nelayan itu berangkat melaut Kamis, (6/8) pukul 14.00 Wita dan hingga saat ini di laporkan perahu korban belum kembali/ ditemukan.
Berdasarkan informasi yang diterima, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju, Saidar Rahmanjaya S.H. M.A.P langsung memberangkatkan 1(satu) tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Mamuju (BASARNAS) menuju LKK (7/8) pada pukul 01.15 Wita, dengan menggunakan Truck Personil.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju, menegaskan kepada tim di lapangan untuk tetap mengutamakan safety, berkoordinasi dengan baik dengan instansi terkait dan masyarakat setempat, jaga kekompakan dan kesolidan sebagai tim work. “Serta jangan lupa mengikuti standar protokol kesehatan selama masa pandemi, dan seluruh unsur yang terlibat dalam operasi SAR wajib untuk memakai masker,” tegas Saidar.
Jumat (7/8) pukul 07.00 tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju Sampai di lokasi, melakukan briefing terhadap semua potensi SAR tentang rencana Operasi SAR yang akan dilaksanakan, dan langsung melakukan Operasi Pencarian dan Pertolongan terhadap korban. “Dengan luas area pencarian 2 Nm, dari lokasi kejadian, Radial 270°, Arah Barat dengan menggunakan 1 unit Rubber Boat Basarnas,” tambah Saidar.
Apabila korban ditemukan, lanjut Saidar, akan dievakuasi menuju Puskesmas Sarudu, untuk dilaksanakan pemeriksaan medis lebih lanjut.
Unsur Yang Terlibat dalam pencarian yaitu Team Rescue Basarnas Mamuju, Polres Pasangkayu, BPBD Pasangkayu, Masyarakat dan Keluarga. Sedangkan Alut Yang Digunakan yaitu 1 Unit Truck Personil, 1 Set Rubber Boat, 2 Set Alat Selam Dan peralatan pendukung operasi SAR lainnya. (Wawan)