POINSEMBILAN.COM-MAJENE, Seorang warga Timbo-timbo, Kelurahan Pangali-ali Kabupaten Majene, HR (47), perempuan, dinyatakan meninggal karena covid-19, Sabtu (26/12/2020).
Juru bicara tim gugus covid19 Majene, Sirajuddin, yang dihubungi via telepon mengungkapkan, terdapat tambahan orang terinfeksi covid19 hari ini sebanyak 10 orang. “Hari ini ada meninggal satu orang. Ini hari juga hasil testnya datang,” ungkapnya.
10 tambahan covid-19 di Majene, lanjut Sirajuddin, pada umumnya pasien dengan gejala seperti demam dan batuk. “Kebanyakan mereka itu bergejala, ada yang dirawat di RS, ada juga isolasi mandiri di rumah,” tambahnya.
Terkait pasien HR yang dinyatakan meninggal karena covid19, Sirajuddin menyebut HR meninggal di Rumah Sakit Umum Majene, Sabtu 26 Desember 2020. “Sempat dirawat delapan hari di RS, hari ini meninggal, hasil testnya juga datang (positif covid19). Gejalanya batuk dan sesak,” ujarnya.
Saat ini, Almarhumah HR telah dimakamkan sesuai protokol kesehatan di pekuburan umum Salabose. “Dimakamkan di pekuburan Salabose. Almarhumah keluarga besar di Salabose,” ujarnya.
Dengan demikian, hingga hari ini, Sabtu 26 Desember 2020, komulatif orang yang terkonfirmasi covid-19 di Majene mencapai 155 orang, 3 orang dirawat, 26 isolasi mandiri dan 3 orang meninggal. (Satriawan)