Daerah  

Pj. Bupati Majene Berharap, Kedepan TPID Jangan Hanya di Sektor Pertanian

POINSEMBILAN.COM-MAJENE, Setelah diumumkan sebagai pemenang TPID Awards 2020 untuk wilayah Sulawesi, Piala Presiden yang menjadi dambaan setiap daerah di Indonesia untuk pengendalian inflasi akhirnya diterima Pemerintah Kabupaten Majene, dalam ceremony Penyerahan TPID Awards 2020 di Multi Function Room D’Maleo Hotel Mamuju Kamis, 26 November 2020.

Seharusnya penyerahan piala tersebut dilakukan bersamaan saat pelaksanaan rakornas TPID di Jakarta, namun karna masa pandemi covid 19, acara dilakukan secara virtual.

Pjs Bupati Majene H.M Natsir mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat, Bank Indonesia beserta seluruh jajarannya yang telah mendampingi TPID kabupaten Majene. Ia berharap kedepan TPID Majene kembali berinovasi tidak hanya pada sektor pertanian tetapi juga berkembang disektor lain, sebagai upaya pemulihan dan penguatan ekonomi pada umumnya di Sulbar dan khususnya di Majene.

Baca juga  4.000 Tenaga Honorer di Majene Menunggu Nasib Hingga November 2023, Ada yang Dikeluarkan?

“Penghargaan ini stimulan agar dapat memberikan kinerja yang lebih baik lagi, dan yang penting masyarakat merasakan dampak positif dan nyata dari program kegiatan yang dilaksanakan,” ungkap Natsir.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Barat Budi Sudaryono juga mengucapkan selamat kepada TPID Majene. Program pengembangan kluster bawang merah menjadi instrumen penting dan sangat strategis dilakukan pemerintah Majene. Bukan hanya mampu memproduksi bawang merah dengan lonjakan lima kali lipat sejak 2017 – 2019, selain itu Majene menjadi wilayah tertinggi di Sulbar serta termasuk menyumbang inflasi deflasi di Sulbar.

Baca juga  Wamentan Salut Dengan Agrikultur Pembuatan Kain Sekomandi di Mamuju

“Sejak Majene menjadi sentra pengembangan bawang merah, terjadi lonjakan produksi sejak tahun 2017 sampai 2019 hingga 5 kali lipat. Jumlah ini tertinggi di Sulbar,” sebutnya.

Baca juga  Pemkab Bulukumba “Berguru” Pelayanan Perizinan di Barru

Selain pengembangan sentra bawang merah yang menjadi kunci sukses keberhasilan TPID, Majene juga fokus pada visi dan misi Pemerintahan di era Fahmi Massiara yaitu program Revolusi Hijau dan Biru, yang dijabarkan melalui efektifitas pemanfaatan lahan kering untuk pemberdayaan petani termasuk penanaman bawang merah.

Acara tersebut juga turut di hadiri Asisten Deputi Kemenko Perekonomian Ferry Irawan, para pejabat BI Sulbar, Kepala Bapeda Majene Adlina Basharoe bersama Bidang Ekonomi Kerakyatan.