Daerah  

Majene Nol Covid, Lukman : Jangan Lengah, Tetap Perhatikan Seruan Pemerintah

POINSEMBILAN.COM-MAJENE, Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H / 2021 M di Stadion Prasamya Mandar Majene. Kamis Pagi, 13 Mei 2021.

Dihadiri Bupati Majene Lukman beserta Istri, H. A. Syukri Tammalele Bupati Terpilih Majene beserta Istri, Wakil Bupati Terpilih Aris Munandar beserta Istri, Ketua DPRD Majene beserta Anggota DPRD, Kapolres beserta Istri, Kajari beserta Istri, Sekda Majene beserta Istri, Keala Kemenag Majene dan Para Pimpinsn OPD Majene.

Bupati Majene Lukman dalam sambutannya mengatakan,
selaku Bupati Majene bersama seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Majene mengucapkan selamat merayakan hari raya Idul Fitri 1442 H / 2021 M’ minal aidin wal faidzin, semoga amal ibadah kita selama bulan Ramadhan diterima oleh Allah SWT.

Bupati Lukman atas nama pribadi dan keluarga juga menyampaikan  permohonan maaf yang sebesar – besarnya atas segala hilaf dan keselahan yang disebabkan oleh kealpaannya selaku pribadi sebagai manusia biasa yang tidak luput dari salah dan lupa dan jika ada pelayanan kami pada Pemerintahan kurang berkenan.

Baca juga  Soal Komplain Logo Hari Jadi Sulbar ke-19, Ini Kata Panitia

Bupati Lukman juga menyampaikan bahwa Kegiatan hari raya Idul Fitri kali ini berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya, karena sejak tahun 2019 sampai saat ini masih mewabah Covid-19. “Sebenarnya kita masyarakat Majene sudah bekerja secara maksimal untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, terbukti pada pertengahan bulan ini Majene dinyatakan zero kasus covid-19, tetapi kita jangan lengah untuk tetap memperhatikan seruan Pemerintah terkait penanganan pencegahan wabah covid-19,” ujarnya.

Meski demikian Lukman mengungkapkan, tetap merasakan nikmat Allah SWT. “Ada dua nikmat yang diberikan dalam bulan Ramadhan yang terasa secara lahiriah, yaitu nikmat pada saat berbuka dan nikmat pada saat hari raya Idul Fitri,” ujarnya.

Walau dalam suasana penerapan protokol kesehatan yang ketat, lanjut mantan wakil ketua DPRD Majene ini, kenikmatan, keindahan dan kegembiraan masih bisa kita rasakan pada hari ini, dapat terlihat dari roman muka semua yang hadir saat ini, saling memberikan senyum dan sapa, dan untuk melengkapi silaturrahmi ini, mari kita saling memaafkan kesalahan masing masing, kita harus melupakan kesalahan orang lain dan tetap mengingat kebaikan orang lain kepada kita, sehingga kita keluar dari Ramadhan dengan sempurna laksana kertas putih yang tak bernoda.

Baca juga  SDM di RSU Regional Sulbar Masih Kurang. Sekprov: Akan Menjadi Catatan dan Fokus Untuk Pembenahan

“Sebentar lagi saya akan mengakhiri masa jabatan pada bulan Juni tahun ini, merupakan akhir masa tugas kami sebagai Bupati Majene. Oleh karena itu saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah bahu membahu menyukseskan seluruh program pembangunan yang telah dicanangkan, sekecil apapun partisipasi kita dalam membangun Majene semua akan menjadi sejarah bagi anak cucu kita dan akan menjadi amal kebaikan dan pahala bagi kita di kemudian hari,” tambahnya.

Baca juga  Kabag Ops Polres Toraja Utara Hadiri Uji Publik Penataan Dapil oleh KPU

Bukan cuma itu, lukman juga meminta maaf yang sebesar besarnya jika dalam perjalanan tugasnya, masih ada yang belum terayomi dengan baik, semuanya itu kembali pada keterbatasan kami selaku manusia biasa.

“Saya ingin menyatakan bahwa walaupun tugas saya di pemerintahan telah selesai  tetapi tetap saya akan baktikan jiwa dan raga saya untuk kemajuan Kabupaten Majene yang kita cintai,” tuturnya.

Selain itu, Bupati Majene menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada para Unsur Forkopimda, TNI – Polri, Para Pimpinan Perangkat Daerah beserta jajarannya, Para Instansi Vertikal lainnya yang telah mampu menciptakan suasana aman, nyaman dan kondusif selama bulan suci Ramadhan, sehingga segenap umat islam di Majene dapat melaksanakan ibadah puasa dengan khusu dan tawadu, termasuk pelaksanaan shalat Id kali ini. (Ih-hum)