Daerah  

Akmal Malik Sebut, Stunting Sulit Ditangani di Sulbar Sebab Ego Sektoral Masing-masing Instansi

Akmal Malik, saat Dialog Bincang Malaqbi Dengan Tema "Mengatasi Stunting di Sulbar", di Studio TVRI Sulbar, Rangas, Mamuju, Jumat 3 Februari 2023

MAMUJU, — Stunting masih menjadi persoalan utama di Sulbar. Diperlukan kolaborasi dan intervensi yang tepat sasaran supaya Sulbar Zero Stunting Baru. 

PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik menjelaskan , Zero Stunting Baru adalah upaya pengurangan Stunting secara drastis di “kantong-kantong” Stunting. 

“Kita bisa sepanjang kita kolaborasi dan tepat sasaran,” ujar Akmal Malik, saat Dialog Bincang Malaqbi Dengan Tema “Mengatasi Stunting di Sulbar”, di Studio TVRI Sulbar, Rangas, Mamuju, Jumat 3 Februari 2023.

Baca juga  Nenek Miskin dan Lumpuh di Barru Luput dari bantuan BLT Pemerintah

Akmal Malik juga menjelaskan, persoalan stunting di Sulbar yang sulit ditangani disebabkan karena ego sektoral masing-masing instansi. Selain itu pengalokasian anggaran penanganan Stunting yang tidak mempertimbangkan data.

Baca juga  Lagi, Majene Terima Bantuan Obat-obatan dari RS Akademis Makassar

“Setiap instansi punya program, persoalannya programnya jalan sendiri sendiri. Kedua kita tidak membaca dengan tepat data yang ada. Membagi anggaran ke daerah yang stuntingnya rendah itu mubazir,” tutur Akmal Malik. 

Baca juga  11.218 Lansia di Majene Akan Divaksin Covid-19

Untuk itu kedepan penting mendapatkan data mana desa yang paling baik dalam penanganan stunting dan menjadi fokus bersama dalam melakukan diseminasi. 

“Mana desa yang penanganan Stunting paling bagus kita diseminasi ke daerah lain. Ini yang belum kita lakukan,” tutup Akmal Malik. (rls)