

POINSEMBILAN.COM-MAJENE, Sejumlah pengungsi di Kecamatan Malunda Kabupaten Majene Menjerit, mereka hingga saat ini belum tersentuh bantuan.
Seperti yang diungkapkan Aslan, pengungsi dari Desa Lombong Timur kecamatan Malunda, Sabtu (16/1/2021).
Aslan berharap kepada Pemerintah, agar bantuan juga dikerahkan ke Wilayah Majene Malunda Juga. “Karena di wilayah ini kami dari kemarin mengungsi hanya bermodalkan pakaian yang di badan saja dan bahan makanan yg tersisa di rumah. Kami berharap pak, bantuan jangan hanya berfokus di wilayah Mamuju saja karena kami juga di sini belum mendapatkan bantuan sama sekali, baik dari pemerintah maupun Relawan,” ujarnya.
Aslan menceritakan, dirinya dengan anaknya dan juga pengungsi lain, kedinginan serta terpal yang dipakai hanya satu lapis. “Jadi air hujan membasahi kami pak. Kami masih trauma pulang ke rumah apa lagi keadaan sekarang banyak rumah rubuh jadi kami takut sekali, moga suara saya pak dapat didengarkan mewaliki warga yg mengungsi di sini,” tambahnya.
Sekadar diketahui, titik utama pengungsian 3 desa berada di desa lombang, jumlah KK 300,
Perempuan kurang lebih 500 jiwa, Laki laki kurang lebih 400 jiwa, lansia sekitar 100 jiwa
Bayi dan anak-anakkurang lebih 80.
Untuk kebutuhan logistik tenda senter dan popok dan P3K. Nomor yang bisa dihubungi 082348341325, 082296070095 atas nama Muhammad Jaslan. (Firdauz)